Puji syukur kehadirat
Tuhan Yang Maha Esa karena atas limpahan rahmat-Nya sehingga kami dapat
menyelesaikan e-modul Pengantar Akuntansi dan Keuangan. E-Modul ini dilengkapi
dengan latihan soal untuk menguji hasil belajar ranah keterampilan siswa
terkait dengan materi yang terdapat pada e-modul. Dalam e-modul Pengantar
Akuntansi dan Keuangan ini akan di bahas tentang “Persamaan Dasar Akuntansi”.
E-Modul ini diharapkan
dapat membantu siswa dalam mempelajari konsep persamaan dasar akuntansi serta
menganalisisnya sehingga dapat menyajikan sebuah laporan keuangan.
Penyusun mengucapkan
terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung, membantu, dan membimbing
sehingga modul ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya. Penyusun menyadari
masih banyak kekurangan dalam penyusunan e-modul ini. Oleh karena itu, penyusun
sangat mengharapkan kritik dan saran demi perbaikan dan kesempurnaan modul ini.
Semoga modul ini dapat bermanfaat bagi kita semua, khususnya para peserta
didik.
Cirebon, Agustus 2019
Pingkan
Aprilia
GLOSARIUM
Aktiva :
|
Suatu objek,
atau tuntutan yang diharapkan dapat memberikan manfaat bagi para pemiliknya.
|
Kewajiban :
|
Kewajiban
suatu perusahaan untuk melunasi jumlah tertentu atau melaksanakan suatu jasa kepada pihak lain
pada saat jatuh tempo.
|
Modal :
|
Hak pemilik
yang ditanamkan dalam suatu perusahaan sebagai akibat adanya modal pokok yang
di serahkan untuk memulai usaha.
|
KOMPETENSI
DASAR DAN INDIKATOR
Kompetensi Dasar
|
Indikator
|
3.6 Menerapkan persamaan
dasar akuntansi
|
3.6.1 Menjelaskan
pengertian persamaan dasar akuntansi
3.6.2 Menjelaskan
unsur-unsur persamaan dasar akuntansi
3.6.3 Menjelaskan rumus dasar persamaan dasar akuntansi
3.6.4 Menjelaskan
bentuk persamaan akuntansi
3.6.5 Menjelaskan fungsi persamaan dasar akuntansi
3.6.6 Menjelaskan
pengaruh transaksi keuangan dalam
persamaan dasar akuntansi
|
4.6 Membuat persamaan dasar akuntansi
|
4.6.1
Melakukan pencatatan transaksi
keuangan dalam
persamaan dasar akuntansi
4.1.2 Melakukan penyusunan laporan keuangan sederhana
dari persamaan dasar akuntansi |
BAB
I PENDAHULUAN
A. DESKRIPSI
E-Modul ini berjudul Persamaan Dasar Akuntansi.
Modul ini digunakan untuk pembelajaran akuntansi SMK kelas X PKM, termasuk ke
dalam Kompetensi Dasar : menerapkan persamaan dasar akuntansi dan membuat
persamaan dasar akuntansi.
E-Modul membahas mengenai konsep persamaan dasar
akuntansi sampai pencatatan persamaan akuntansi. E-Modul ini membahas sebagai
berikut :
1.
Pengertian
persamaan dasar akuntansi
2.
Unsur-unsur persamaan dasar akuntansi
3.
Bentuk persamaan dasar akuntansi
4.
Fungsi persamaan dasar akuntansi
5.
Analisis pengaruh transaksi ke persamaan dasar akuntansi
6.
Mencatat transaksi ke dalam persamaan dasar akuntansi
Modul ini bertujuan untuk membantu peserta didik dalam belajar secara
mandiri dan sebagai pedoman dalam melakukan latihan-latihan agar peserta didik
dapat memahami materi persamaan dasar akuntansi secara utuh dan menyeluruh.
B.
PRASYARAT
Agar dapat mencapai tujuan
akhir, maka peserta didik haruslah menguasai materi:
1.
Pengertian
persamaan dasar akuntansi
2.
Unsur-unsur persamaan dasar akuntansi
3.
Bentuk persamaan dasar akuntansi
4.
Fungsi persamaan dasar akuntansi
5.
Analisis pengaruh transaksi ke persamaan dasar akuntansi
6.
Mencatat transaksi ke dalam persamaan dasar akuntansi
C.
PETUNJUK PENGGUNAAN E-MODUL
1.
Petunjuk Bagi Peserta Didik
Langkah-langkah belajar yang ditempuh adalah sebagai
berikut :
a. Bacalah dengan
cermat rumusan tujuan akhir dari kegiatan belajar ini.
b. Diskusikan
dengan sesama peserta didik apa yang anda telah cermati. Bila masih ragu,
tanyakan pada guru sampai paham.
c. Bacalah dengan
cermat peta konsep, prasyarat, pengertian dan istilah-istilah sulit dan penting
dalam modul.
d. Bacalah dengan
cermat materi setiap kegiatan belajar, kerjakan tugasnya, dan jawablah
pertanyaan tes, kemudian cocokkan dengan kunci jawaban.
e. Bila dalam
proses memahami materi anda mendapatkan kesulitan, diskusikan dengan
teman-teman anda atau konsultasikan dengan guru.
f. Gunakan sumber
belajar yang relevan, seperti buku paket pengantar akuntansi, internet dan
sumber yang relevan lainnya.
2. Petunjuk Bagi guru
Langkah-langkah yang ditempuh adalah sebagai berikut :
a. Menginformasikan
kepada peserta didik mengenai langkah-langkah menggunakan modul.
b. Membimbing siswa
melakukan tugas-tugas pelatihan yang dijelaskan dalam tahap belajar.
c. Membantu siswa
untuk menentukan dan mengakses sumber tambahan lain yang diperlukan untuk
belajar.
d. Melaksanakan
penilaian.
e. Menjelaskan pada
siswa mengenai bagian yang perlu untuk dibenahi dan merundingkan pembelajaran
selanjutnya.
D.
TUJUAN AKHIR
Setelah mempelajari e-modul ini, anda mampu :
1.
Menjelaskan pengertian
persamaan dasar akuntansi
2.
Menyebutkan unsur-unsur persamaan dasar akuntansi
3.
Mendeskripsikan bentuk persamaan dasar akuntansi
4.
Menjelaskan fungsi persamaan dasar akuntansi
5.
Menganalisis pengaruh transaksi ke persamaan dasar
akuntansi
6. Mencatat transaksi ke dalam persamaan dasar
akuntansi
BAB II PEMBELAJARAN
KEGIATAN
BELAJAR 1
Kegiatan Belajar 1 Menjelaskan Konsep Persamaan Dasar Akuntansi
Tujuan Kegiatan Pembelajaran :
Setelah
mempelajari konsep persamaan dasar akuntansi, siswa mampu :
1.
Menjelaskan pengertian persamaan dasar akuntansi
2.
Menjelaskan dan menyebutkan unsur-unsur persamaan
dasar akuntansi
3.
Mendeskripsikan bentuk persamaan dasar akuntansi
4.
Menjelaskan fungsi persamaan dasar akuntansi
Konsep Persamaan Dasar Akuntansi
Persamaan
akuntansi harus selalu dalam keadaan seimbang. Jika total aktiva lebih besar
atau jika total passiva lebih besar dapat dipastikan terdapat kesalahan. Jika
terjadi ebaliknya, yaitu nilai aktiva lebih kecil daripada jumlah passiva dan
modal dapat dipastikan terjadi kesalahan karena terdapat dana yang belum dipertanggungjawabkan
penggunaanya.
Unsur-unsur
Persamaan Dasar Akuntansi
- Aset/Aktiva (assets) adalah sumber daya yang dikuasai oleh perusahaan sebagai akibat dari peristiwa masa lalu, dan di masa depan manfaat ekonomi dari sumber di harapkan akan di peroleh perusahaan. Klasifikasi aktiva adalah aktiva lancar (current assets) dan aktiva tetap (fixed assets).
- Kewajiban/Pasiva (Liabilities) adalah kewajiban perusahaan yang harus dibayar kepada pihak ketiga (kreditur). Klasifikasi pasiva ini sesuai dengan jangka waktu dan umurnya, dibagi dalam: utang jangka pendek (Current Liabilities) dan utang jangka panjang (Longterm Liabilities).
- Ekuitas/Modal (Equity) adalah sisa kepentingan dalam aktiva suatu perusahaan setelah dikurangi kewajiban.
- Pendapatan (Revenue) adalah aliran masuk atau peningkatan lain atas aktiva atau penurunan kewajiban perusahaan sebagai akibat dari aktivitas penyerahan/penjualan atau pembuatan barang, jasa atau aktivitas lain yang merupakan kegiatan utama perusahaan yang dilakukan secara terus-menerus.
- Beban (Expenses) harga perolehan barang, jasa, dan fasilitas yang digunakan untuk menghasilkan pendapatan pada periode berjalan.
Bentuk Persamaan Dasar Akuntansi
|
AKTIVA = MODAL
|
Persamaan
ini disebut persamaan dasar akuntansi. Pasiva dapat bersal dari kreditur,
dari pemilik atau dari kedua-duanya. Pasiva dari kreditur disebut Hutang dan
pasiva yang berasal dari pemilik disebut modal, sehingga persamaan dasar
tersebut dapat dikembangkan menjadi :
|
AKTIVA = HUTANG + MODAL
|
misalnya
modal firma, perseroan terbatas (PT) dan sebagainya, maka laba atau rugi
usaha ini tidak dapat langsung di tambahkan atau dikurangkan pada nominal
modal perusahaan. Oleh karenanya, maka persamaan dasar akuntasni tersebut
secara umum dapat dikembangkan saebagi berikut :
|
AKTIVA = HUTANG + MODAL +
PENDAPATAN - BIAYA
|
Persamaan
akuntansi bersifat tetap, yang selalu berubah adalah jumlah rupiah dan
perkiraan-perkiraannya (items). Setiap transaksi paling sedikit akan
menyangkut dua perkiraan.
|
Fungsi Persamaan Dasar Akuntansi yaitu berguna
untuk mengetahui perubahan kekayaan dalam perusahaan setiap terjadi transaksi.
Dan mengetahui berapa yang telah digunakan dan dibelanjakan dalam satu periode
akuntansi.
Latihan 1
Setelah
kalian memahami materi pada kegiatan belajar 1 melalui literasi, pengamatan
dan diskusi dengan teman-teman, cobalah baca dan amati studi kasus dibawah
ini :
|
Ketika sebuah perusahaan baru di
bangun, asset pertama yang dibeli berasal dari dana yang diterima dari
investor atau dari pinjaman (utang). Dengan demikian semua aset perusahaan
yang berasal dari kreditur atau investor disebut kewajiban dan ekuitas.
Sebagai contoh : deva adalah pengusaha yang ingin memulai bengkel. Setelah
menabung uang selama setahun, deva memutuskan untuk resmi memulai usahanya.
Dia membentuk “deva bengkel” dan ingin investasikan dana dana sebesar Rp
50.000.000,00 kepada usaha barunya. Transaksi bisnis ini meningkatkan kas
perusahaan dan meningkatkan ekuitas dengan jumlah yang sama.
Setelah pembentukan perusahaan
“Deva bengkel” perlu membeli beberapa persediaan bengkel yang kemudian akal
dijual kembali dengan total Rp 20.000.000,00. Dalam hal ini “Deva bengkel”
menggunakan uang tunai untuk membeli asset berupa persediaan, sehingga akun
kas menurun dan akun persediaan meningkat.
Setelah 3 bulan “Deva bengkel”
berkembang pesat dan perlu mencari tempat baru. Deva memutuskan bahwa hal itu
paling masuk akal untuk membeli sebuah gedung, perusahaan harus mengambil
pinjaman. Deva bengkel membeli gedung seharga Rp 200.000.000,00 dengan
membayar Rp 10.000.000 tunai dan meminjam kepada bank sebesar sisanya Rp
190.000.000,00. Transaksi bisnis ini menurunkan kas sebesar Rp 10.000.000,00,
meningkatkan asset berupa gedung Rp 200.000.000,00 dan meningkatkan kewajiban
dengan pinjaman bank Rp 190.000.000,00.
|
Dari studi kasus diatas coba kalian diskusikan dengan teman kelompok
1. Setelah menelaah studi kasus diatas coba kalian
rumuskan pengertian persamaan dasar akuntansi tersebut dalam bahasa sendiri!
2. Dari studi kasus tersebut ada beberapa unsur-unsur
persamaan dasar akuntansi, coba amati dan rumuskan!
3. Setelah mengamati beberapa transaksi diatas, coba
identifikasi apa saja fungsi dari
persamaan dasar akuntansi!
KEGIATAN BELAJAR 2
persamaan dasar akuntansi!
KEGIATAN BELAJAR 2
Tujuan Kegiatan Pembelajaran :
Setelah mempelajari konsep persamaan dasar akuntansi, siswa mampu
Setelah mempelajari konsep persamaan dasar akuntansi, siswa mampu
- Menganalisis pengaruh transaksi ke persamaan dasar
- Mencatat transaksi ke dalam persamaan dasar akuntansi
Uraian Materi
Mekanisme Debet-Kredit
|
||||
No
|
AKUN
|
BERTAMBAH
|
BERKURANG
|
SALDO
NORMAL
|
1.
|
Aktiva/Harta
|
Debet
|
Kredit
|
Debet
|
2.
|
Passiva/Utang
|
Kredit
|
Debet
|
Kredit
|
3.
|
Modal/Ekuitas
|
Kredit
|
Debet
|
Kredit
|
4.
|
Pendapatan
|
Kredit
|
Debet
|
Kredit
|
5.
|
Beban
|
Debet
|
Kredit
|
Debet
|
Analisis Pengaruh Transaksi Ke
Persamaan Dasar Akuntansi
Setiap transaksi yang terjadi akan mempengaruhi posisi
keuangan perusahaan. Pengaruh transaksi tersebut dapat menambah atau mengurangi
komponen keuangan perusahaan yaitu, harta,utang, dan modal. Perubahan komponen
posisi keuangan pada persamaan dasar akuntansi dapat dikelompokan sebagai
berikut:
1.
Setiap transaksi dapat mempengaruhi harta, yang
terjadi akibat perubahan harta yang diikuti dengan perubahan harta yang lain
dalam jumlah yang sama.
2.
Setiap transaksi dapat mempengaruhi harta dan
utang dalam jumlah yang sama.
3.
Setiap transaksi dapat mempengaruhi harta dan
modal dalam jumlah yang sama.
4.
Setiap transaksi dapat mempengaruhi harta
dengan perubahan utang dan modal dalam jumlah yang sama.
Untuk lebih detail,
lihatlah tabel di bawah ini:
No.
|
Jenis
Transaksi
|
Pengaruh
Persamaan Dasar Akuntansi
|
1.
|
Penanaman uang
pemilik perusahaan
|
Aset bertambah, ekuitas bertambah
|
2.
|
Pembelian tunai
|
Aset bertambah, mengurangi aset yang lain
|
3.
|
Pembelian kredit
|
Aset bertambah, liabilitas bertambah
|
4.
|
Penerimaan
penghasilan
|
Aset bertambah,
ekuitas bertambah
|
5.
|
Pembayaran
hutang
|
Aset berkurang, liabilitas berkurang
|
6.
|
Penerimaan
tagihan
|
Aset bertambah, aset lain berkurang
|
7.
|
Pembayaran beban
|
Harta berkurang, ekuitas berkurang
|
8.
|
Pengambilan uang
untuk keperluan pribadi
|
Harta
berkurang, ekuitas berkurang
|
Berikut ini contoh kasus mencatat transaksi ke persamaan
dasar akuntansi :
1. Akhmad mendirikan bengkel sepeda motor di Jl. Jatayu No. 74
bernama bengkel sepeda motor “Blakblakan” dengan modal Rp 200.000,00 berupa
uang tunai. Berdasarkan transaksi ini persamaan dasar akuntansi akan tampak
sebagai berikut:
AKTIVA
|
=
|
HUTANG +
MODAL
|
Kas
|
=
|
-
|
Rp
200.000,00
|
=
|
0 Rp
200.000,00
|
2. Dibeli sebagian alta-alat perbengkelan yang sangat
diperlukan seharga Rp 180.000,00 dan supplies seharga Rp 10.000,00. Transaksi
ini merubah komposisi kekayaan tetapi tidak merubah jumlah. Jumlah kas
berkurang Rp 190.000,00 dan timbul perkiraan baru “Persediaan bahan pembantu”
dan “alat-alat perbengkelan” masing-masing Rp 10.000,00 dan Rp 180.000,00
AKTIVA
|
=
|
HUTANG +
MODAL
|
Kas + Per.bahan pem + Alat bengkel
10.000 + 10.000 + 180.000
|
=
=
|
0 + 200.000
|
3. Akhmad mendapat pinjaman sebesar Rp 50.000,00 dari tuang
Hamid untuk menambah modal perusahaan. Transaksi ini akan mengakibatkan
bertambahnya uang kas sebesar Rp 50.000,00 dan timbul perkiraan hutang sebesar
Rp 50.000.
AKTIVA
|
=
|
HUTANG +
MODAL
|
Kas + Per.bahan pem + Alat bengkel
10.000 + 10.000 + 180.000
|
=
=
|
50.000 + 200.000
|
4. Membeli tambahan alat-alat perbengkelan seharga Rp 80.000,00
pada Toko Besi “Bima”. Pembelian ini baru dibayar Rp 50.000,00 sisasnya akan di
bayar sebulan mendatang. Transaksi ini mengurangi uang kas Rp 50.000,00
menambah alat-alat perbengkelan dan menambah uang Rp 300.000,00
AKTIVA
|
=
|
HUTANG +
MODAL
|
Kas + Per.bahan pem + Alat bengkel
10.000 + 10.000 + 260.000
|
=
=
|
80.000 + 200.000
|
5. Menerima ongkos reparasi sepeda motor Rp 120.000. Transaksi
ini mengakibatkan bertambahnya uang kas Rp 12.000,00 dan pendapatan reparasi Rp
12.000,00.
AKTIVA
|
=
|
HUTANG+
MODAL + PENDAPATAN
|
Kas + Per.bahan pem + Alat bengkel
22.000 + 10.000 + 260.000
|
=
=
|
Pendapatan reparasi
80.000
+
200.000 + 12.000
|
Jika dari seluruh transaksi
tersebut diatas disusun menjadi satu akan tampak sebagai berikut : (Dalam
ribuan rupiah)
AKTIVA =
|
HARTA+MODAL+PENDAPATAN
|
|||||
Kas
|
Persediaan
bahan baku
|
Alat-alat
bengkel =
|
Utang
|
Modal
|
Pendapatan
reparasi
|
|
1
|
200
|
-
|
-
|
-
|
200
|
-
|
2
|
-190
|
10
|
180
|
|||
10
|
+ 10
|
180
=
|
200
|
|||
3
|
+50
|
-
|
-
|
50
|
-
|
|
60
|
+10
|
180 =
|
50
|
+200
|
||
4
|
-50
|
-
|
80
|
+30
|
||
10
|
+10
|
260 =
|
80
|
+200
|
||
5
|
+12
|
-
|
-
|
12
|
||
22
|
+10
|
260 =
|
80
|
+200
|
12
|
|
292
=
|
292 =
|
|||||
BALANCE
|
Latihan 2
Ahmad
mendirikan bengel yang diberi nama ‘’Gio Motor’’ dengan menyetor
uang awal sebesar Rp. 800.000 . dan perlengkapan bengkel sebesar Rp.
200.000a. Gio membeli perlengkapan bengkel secara tunai seharga Rp. 100.000.
b. Membeli peralatan bengkel secara kredit sebesar Rp. 200.000
c. Membeli perlengkapan bengkel sebesar Rp.300.000. baru dibayar Rp. 100.000. sisanya dibayar
seminggu lagi.
d. Mendapatkan pinjaman uang Rp. 500.000 dari bank
e. Gio menerima pendapatan dari pelanggan atas jasa bengkel sebesar Rp. 200.000
f. Gio membayar sewa tempat sebesar Rp. 150.000
Diminta :
1. Analisis transaksi tersebut
2.
Catat transaksi ke dalam persamaan dasar akuntansi
A.
Instrumen
Penilaian
Untuk mengukur ketercapaian tujuan akhir
pembelajaran baik di kegiatan belajar 1 dan kegiatan belajar 2, maka perlu
dilakukan suatu penilaian untuk mengukur kemampuan keterampilan (psikomotor)
yaitu dengan unjuk kerja siswa.
Soal evaluasi
Bagian I
Waktu
pengerjaan 30 menit
Petunjuk soal
: Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1.
Apa yang
dimaksud dengan persamaan dasar akuntansi?
2.
Jelaskan unsur
yang membentuk persamaan akuntansi!
3.
Bagaimana cara
menganalisis transaksi?
4.
Mengapa
sebelum dicatat dalam persamaan dasar akuntansi transaksi pelu dianalisis?
B.
Kunci Jawaban
Nilai Maksimum = Total skor
maksimum = 200 = 100
2 2
Standar Kriteria Minimal
Siswa dikatakan Tuntas, jika
memperoleh nilai diatas 75
Siswa dikatakan Belum Tuntas, jika
memperoleh nilai kurang dari 75
DAFTAR PUSTAKA
Harti, Dwi. 2017. Akuntansi Dasar. Jakarta : Erlangga Kemendikbud. 2017. Panduan Praktis Penyusunan E-Modul. Jakarta:
Kemendikbud.
Wiradinata, Rochanda. 2015. Dasar-Dasar Akuntansi. Bandung :
Alfabeta
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar